Jasa Giro : Definisi, Fungsi, Akun, Contoh Soal dan Jurnalnya

Firstfin.web.id - Salah satu akun yang muncul pada Laporan Keuangan adalah Jasa Giro.

Jasa Giro ini merupakan salah satu unsur yang muncul dari rekening koran dengan jumlah yang sudah ditentukan.

Akun ini tidak dihitung oleh Perusahaan karena jumlahnya sudah ada pada rekening koran dibagian akhir bulan.

Umumnya jumlah ini akan dicatat dan dikelompokkan pada akun yang sama yaitu Pendapatan Jasa Giro.

Akun ini akan ditampilkan serta dicatat pada Laporan Keuangan khususnya Laporan Laba Rugi.

Dalam prosesnya memang akun ini biasanya akan memiliki angka dengan jumlah yang tidak terlalu besar.

   

Apa Itu Jasa Giro


Jasa Giro adalah keuntungan yang diberikan oleh pihak Bank kepada Nasabah atas penyimpanan dana pada rekening tabungan.


Pendapatan Jasa Giro


Setiap perusahaan pasti akan memiliki tabungan atau simpanan uang di Bank tertentu.

Adapun jenis tabungan yang digunakan oleh Perusahaan biasanya adalah rekening Giro.

 

Baca Juga : Pendapatan Bunga : Definisi, Karakteristik, Jenis, Rumus dan Jurnalnya 


Dari rekening tabungan tersebut setiap bulan perusahaan akan mendapatkan bunga dengan jumlah serta perhitungan tertentu.

Bunga tersebut akan didapatkan oleh Perusahaan sesuai dengan metode perhitungan dari pihak Bank.

Biasanya pihak Bank sudah menentukan metode apa yang digunakan pada perhitungan bunga tersebut.

Jadi, akun ini dalam tabungan umumnya disebut dengan bunga bank dan tentu bunga bank ini akan dicatat pada Pembukuan Perusahaan khususnya kelompok Pendapatan.    


Fungsi Jasa Giro


Seperti yang disebutkan diatas jasa giro adalah bunga yang diberikan oleh Bank kepada Nasabah.

Dalam laporan keuangan Jasa Giro adalah salah satu dari beberapa transaksi yang akan selalu muncul setiap bulan.

Unsur bunga ini memang bukan merupakan pendapatan yang utama tetapi tetap akan dicatat dalam Laporan Keuangan Perusahaan.

Sebelum membahas tentang akun ini mari kita sedikit membahas apa manfaat dari  bunga untuk Nasabah.

Berikut ini adalah beberapa manfaatnya :

  • Menarik Nasabah untuk menabung atau berinvestasi
  • Meningkatkan jumlah tabungan
  • Menabung lebih aman 
  • Mengimbangi munculnya biaya bulanan
  • Memberikan ekstra atau tambahan dana  dalam tabungan

Pada dasarnya bunga ini hanya merupakan tanda terima kasih atau balas jasa saja dari pihak bank.

Selain itu bunga ini juga berfungsi untuk memberikan nilai lebih atas jumlah pokok dana yang disimpan di Bank.

 

Akun Jasa Giro Pada Laporan Keuangan


Pendapatan Jasa Giro adalah akun yang digunakan untuk mencatat seluruh transaksi pendapatan bunga Bank.

Akun Jasa Giro adalah salah satu akun yang akan ditampilkan dalam Laporan Laba Rugi.

Meskipun memang jumlah akun Pendapatan ini jumlahnya pada Laba Rugi tidak akan terlalu besar.

Tetapi tetap saja akan memiliki pengaruh terhadap hasil akhir Laporan Laba Rugi terutama untuk mengurangi munculnya Biaya Administrasi Bank.

Biaya administrasi Bank serta Jasa Giro adalah dua akun yang sama-sama bersumber dari rekening koran.

     

Contoh Soal dan Jurnal Jasa Giro

 

Selanjutnya mari kita bahas tentang contoh serta jurnal pencatatan untuk akun yang sudah dijelaskan diatas.

Konsep dasar yang dijadikan contoh tentu saja adalah transaksi yang muncul dalam rekening koran.

   

1. Contoh Soal Pendapatan Jasa Giro

 

Untuk contoh transaksi yang digunakan misalnya : PT. A memiliki satu tabungan di Bank dengan jenis Giro. Pada akhir bulan transaksi biaya serta bunga Bank yang muncul adalah sebagai berikut :

  • Biaya adm Bank : 12.500
  • Biaya Saldo Min : 25.000
  • Bunga Bank : 847
  • Pajak Bunga : 169

Dari contoh transaksi diatas maka yang dicatat dalam akun Pendapatan Jasa Giro adalah sebesar 847.

Ini sesuai dengan penjelasan dibagian atas bahwa akun Pendapatan pada rekening koran adalah bunga.  


2. Jurnal Pendapatan Jasa Giro

 

Dari contoh transaksi bunga Baank diatas mari kita buatkan jurnalnya dengan menggunakan format Jurnal Umum.

Adapun jurnal yang dibuat untuk transaksi diatas adalah sebagai berikut :

 

Akun Debet Kredit
Biaya Adm. Bank ( D )                                         
12.500           
-   
Biaya Adm. Bank ( D )
25.000
-   
Biaya Adm. Bank ( D )
169
-   
Pendapatan Jasa Giro ( K )
- 847   
Bank ( K )
- 36.822       


Seperti yang terlihat pada contoh diatas bahwa akun Biaya Adm Bank akan mengisi posisi Debet.

Selanjutnya akun Bank serta Pendapatan Jasa Giro akan ada pada posisi sebaliknya yaitu di Kredit.

Khusus untuk Pajak Bunga bisa dicatat pada akun Biaya adm Bank, bisa juga pada akun Pajak atau akun Pendapatan.

Pemilihan akun tersebut bisa disesuaikan dengan kebijakan dari sisi SOP yang dibuat oleh Perusahaan masing - masing.   


Jasa Giro Pada Laporan Rugi Laba

 

Setelah transaksi ini dicatat pada Jurnal maka selanjutnya saldo akhir dari akun Pendapatan Jasa Giro akan ditampilkan dalam Laporan Laba Rugi. 


Baca Juga : Bunga Tabungan Bank : Jenis, Rumus, Contoh dan Cara Perhitungan

 

Karena posisi akun ini bukan merupakan kegiatan utama perusahaan maka posisinya akan ditempatkan dibagian Pendapatan Lain - Lain.

Contoh tampilan serta penempatan akun ini dalam Laporan Laba Rugi adalah sebagai berikut :


Jasa Giro


Seperti yang terlihat pada contoh tersebut bahwa posisi akun ini ada dibagian bawah.

Akun ini akan ditempatkan pada kelompok Pendapatan Lain - Lain atau Pendapatan Non Operasional.

Karena seperti yang disebutkan diatas bahwa ini merupakan jenis Pendapatan yang bukan berasal dari kegiatan utama Perusahaan.

  

Peran Bunga Pada Rekonsiliasi Bank

 

Pendapatan Jasa Giro adalah salah satu akun yang kadang muncul dalam konsep rekonsiliasi Bank.

Proses rekonsiliasi Bank ini biasanya dilakukan karena saldo Buku Bank berbeda dengan saldo rekening koran.

Karena memang posisi dari Biaya Bank serta Bunga Bank ini ditambahkan langsung oleh pihak Bank.

Pada Buku Bank terutama akhir periode tentu akan muncul selisih saldo sebesar Biaya adm Bank serta Pendapatan  Bunga.

Atas selisih tersebut ada dua opsi yang bisa dipilih oleh bagian Pembukuan atau Accounting.

Opsi yang pertama adalah membuat Laporan Rekonsiliasi Bank dimana pada Laporan tersebut akan ditampilkan rincian sumber selisih saldo Bank.

Opsi yang kedua dibuatkan Jurnal dengan akun serta posisi seperti contoh diatas hanya saja pencatatan tersebut dilakukan pada Jurnal Penyesuaian.

Sehingga dengan menggunakan opsi yang kedua maka jumlah saldo akhir antara catatan Buku Bank dengan Rekening Koran akan sama.

Hanya saja pada opsi yang pertama saldo bank pada laporan keuangan biasanya akan berbeda dengan rekening koran.

Karena inilah fungsi dari rekonsiliasi Bank, pada laporan ini diuraikan apa saja yang menjadi selisih antara catatan pada buku Bank dengan rekening koran.    

   

Tarif dan Cara Menghitung Pajak Bunga

 

Pembahasan terakhir mari kita uraikan sedikit contoh transaksi diatas dimana didalamnya terdapat Pajak.

Pada dasarnya memang untuk Pendapatan Bunga Bank ini juga akan dikenakan Pajak.  


Baca Juga : Tarif, Jenis dan Perhitungan Pajak Bunga Tabungan Bank

 

Tarif serta cara menghitung Pajak tersebut tentu sudah ada dan sudah ditetapkan oleh Pemerintah.  


1. Tarif Pajak Bunga

 

Jika membahas tarif serta membandingkan tarif Pajak ini dengan tarif Pajak lain memang sangat berbeda.

Karena tarif yang dibebankan pada Pajak ini cukup tinggi yaitu ada pada kisaran sebesar 20%.

Tarif 20% tersebut akan langsung dikalikan dengan jumlah Pendapatan Bunga yang ditampilkan pada rekening koran.  

                  

2. Perhitungan Pajak Bunga

 

Untuk perhitungan Pajak bunga memang sangat mudah karena hanya cukup mengalikan Bunga dengan tarifnya saja.

Contoh misalnya pada angka diatas maka perhitungan Pajak Bunga adalah sebagai berikut :

 

Pajak Bunga = 847 x 20%

Pajak Bunga = 169

 

Dari contoh perhitungan tersebut didapatkan informasi bahwa untuk bunga sebesar 847 akan dipotong Pajak sebesar 169.

 

Penutup

 

Pada dasarnya untuk pencatatan transaksi ini akan dilakukan pada akun Pendapatan sesuai dengan penjelasan diatas..

Penempatan akun tersebut memang ada pada kelompok lain - lain atau non operasional.

Bukan kelompok utama karena pada kelompok ini biasanya akan ditempatkan akun pendapatan sesuai dengan aktivitas utama Perusahaan.

Mohon dicatat konsep ini berbeda dengan pendapatan bunga yang merupakan aktivitas utama atau aktivitas investasi lain dengan jumlah yang cukup besar.

Perbedaan tersebut sudah dibahas pada artikel sebelumnya dan silahkan untuk dipelajari.

Tapi pada intinya khusus untuk akun ini memang akan ditampilkan pada kelompok selain akun pendapatan atas kegiatan utama Perusahaan.

Itulah pembahasan kita kali ini tentang pendapatan jasa giro dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.

 Ikuti Informasi Terbaru Kami di Google News