Suku Bunga : Fungsi, Rumus dan Cara Menghitungnya - FirstFin

Menghitung Suku Bunga - Bagian penting dalam menghitung angsuran selain pokok adalah bunga.

Bunga atau suku bunga ini biasanya sudah ditetapkan oleh pihak perbankan atau lembaga keuangan lain sebelum menawarkan produk Pinjaman kepada Nasabahnya.

Secara umum suku bunga ini dibagi ke dalam dua jenis yaitu suku bunga simpanan serta suku bunga pinjaman.

Dalam artikel ini kita akan bahas apa itu yang dimaksud dengan suku bunga, fungsi, rumus serta cara menghitungnya.

 

Fungsi, Rumus dan Cara Menghitung Suku Bunga

 

Suku Bunga adalah jasa atau nilai lebih yang diberikan oleh pihak peminjam kepada pihak yang meminjam uang atau dana sesuai dengan ketentuan pihak terkait.

Suku bunga ini biasanya dibagi ke dalam dua jenis yaitu suku bunga simpanan serta suku bunga pinjaman.

Suku Bunga simpanan adalah bunga yang diberikan oleh Bank kepada Nasabahnya untuk sejumlah dana yang disimpan pada Bank tersebut.

Sedangkan suku Bunga Pinjaman adalah bunga yang diberikan oleh peminjam dana kepada Bank atas sejumlah dana yang dipinjamkan kepada Nasabah tersebut.

Secara umum biasanya suku bunga ini dinyatakan dalam bentuk angka dengan format persen atau persentase.

Selanjutnya untuk cara menghitung bunga atau suku bunga ini tergantung kepada jenis dari suku bunga yang akan kita gunakan.


1. Fungsi Suku Bunga

 

Sebelum membahas cara menghitung suku bunga kita akan bahas sedikit tentang fungsi dari suku bunga tersebut.

Adapun fungsi dari suku bunga adalah sebagai berikut :

  1. Mengontrol jumlah uang yang beredar bagi Pemerintah
  2. Mengatur sirkulasi uang dalam sistem perekonomian yang diawasi oleh Pemerintah
  3. Daya tarik bagi Nasabah agar mau untuk menyimpan dana atau meminjam dana di Bank
  4. Alat untuk mengendalikan penawaran dan permintaan uang

Dari beberapa fungsi di atas terlihat bahwa peran suku bunga ini sangat terlihat pada proses pengelolaan dana yang dilakukan oleh Bank. 


2. Jenis dan Rumus Suku Bunga

 

Untuk rumus Suku Bunga tentu akan tergantung kepada jenis dari bunga yang akan digunakan.

Untuk itu mari kita bahas rumus suku bunga berbarengan dengan jenis dari suku bunga.

Secara umum suku bunga ini dibagi ke dalam 5 jenis dan untuk lebih jelasnya mari kita bahas satu persatu mulai dari bunga tetap.

1. Suku Bunga Tetap

Suku Bunga tetap adalah suku bunga yang bersifat tetap atau tidak berubah mulai dari awal sampai dengan akhir periode jangka waktu kredit.

Biasanya suku bunga tetap ini digunakan pada cara menghitung angsuran KPR bersubsidi dan sering juga digunakan pada perhitungan kredit Mobil atau Motor.

Dengan kata lain secara umum suku bunga tetap ini digunakan pada kredit dengan jangka waktu yang cukup pendek.

 

Baca Juga : Bunga Flat -  Simulasi dan Perhitungan Bunga Flat Untuk Pinjaman Kredit

 

Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung suku bunga Tetap atau bunga Flat adalah sebagai berikut :

 

Rumus bunga Flat

 

Dalam cara menghitung suku bunga khusus untuk bunga tetap ini memang rumusnya paling mudah dibandingkan dengan jenis suku bunga yang lain.

2. Suku Bunga Anuitas

Selanjutnya jenis suku bunga yang kedua adalah bunga Anuitas dan tentu suku bunga ini berbeda dibandingkan dengan suku bunga Flat yang sudah kita bahas di atas.

Pada suku bunga Anuitas ini jumlah bunga akan terus menurun setiap periodenya.

Karena memang jumlah bunga akan dihitung berdasarkan sisa pokok bukan jumlah awal pinjaman.

Tapi, meskipun jumlah bunga pada jenis suku bunga Anuitas ini terus menurun tetapi jumlah angsuran per bulan akan tetap sama.

Adapun rumus untuk menghitung suku bunga Anuitas adalah sebagai berikut :

 

Rumus dan Simulasi bunga Anuitas

 

Konsep bunga Anuitas ini sering digunakan pada perhitungan kredit Bank hanya saja kadang digabungkan dengan konsep bunga yang lain.

3. Suku Bunga Efektif

Selanjutnya jenis suku bunga yang ketiga dan akan kita bahas rumusnya adalah suku bunga Efektif.

Pada dasarnya suku bunga Efektif ini hampir sama dengan suku bunga Anuitas yang sudah kita bahas di atas.

Karena memang pada suku bunga Efektif ini jumlah bunga juga akan terus menurun setiap periode.

Perbedaannya adalah pada bunga Efektif ini periode akan dihitung mulai dari angka 0 ( nol ) bukan dari angka 1.

 

Baca Juga : Bunga Efektif - Menghitung Angsuran Per Bulan Dengan Bunga Menurun 


Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung suku bunga Efektif adalah sebagai berikut :

 

Rumus Menghitung Bunga Efektif

 

Pada rumus suku bunga Efektif di atas terlihat bahwa periode pada perhitungan bunga akan dikurangi dengan 1.

 

3. Cara Menghitung Suku Bunga

 

Jika sudah membahas rumus dari masing - masing suku bunga maka selanjutnya mari kita lihat cara menghitungnya.

Untuk contoh cara menghitung suku bunga kita akan mulai dari menghitung suku bunga Flat.

Untuk contoh suku bunga Flat kita akan hitung berdasarkan data berikut ini :

 

P = 50.000.000

i = 7,5% / Tahun

t = 1 Tahun

 

Berdasarkan data di atas maka perhitungan suku bunga Flat adalah sebagai berikut :

 

B = P x i/12

B = 50.000.000 x 7.5%/12

B = 50.000.000 x 0,00625

B = 312.500

 

Dengan menggunakan suku bunga Flat maka jumlah bunga yang akan dibebankan setiap periode adalah 312.500,-

Selanjutnya contoh yang kedua kita akan menghitung suku bunga Efektif yang sudah pasti akan berbeda dengan contoh yang pertama. 

Jika menggunakan data kredit di atas maka perhitungan suku bunga Efektif untuk periode yang kedua adalah sebagai berikut :

 

B2 = ( P - (( n - 1 ) x C )) x i/12

B2 = ( 50.000.000 - (( 2 - 1 ) x 4.166.667)) x 7.5%/12

B2 = ( 50.000.000 - ( 1 x 4.166.667 ) x 0,00625

B2 = ( 50.000.000 - 4.166.667 ) x 0,00625

B2 = 45.833.333 x 0,00625

B2 = 286.458,33

 

Dari perhitungan suku bunga Efektif di atas maka jumlah bunga untuk bulan yang kedua adalah sebesar 286.458,33

Dengan menggunakan suku bunga Efektif maka posisi bunga memang akan terus menurun setiap periode.

 

Baca Juga : Bunga Anuitas - Simulasi dan Perhitungan Bunga Anuitas Untuk Pinjaman Kredit

 

Untuk contoh atau cara menghitung suku bunga Anuitas sudah kita bahas secara detail pada artikel sebelumnya dan silakan untuk dipelajari.

Dari tiga konsep suku bunga di atas memang sangat terlihat perbedaan dan juga hasilnya.

Untuk itu silakan pilih metode suku bunga mana yang akan kita gunakan pada angsuran kredit.

Itulah pembahasan kita kali ini tentang suku bunga mulai dari fungsi sampai dengan cara menghitungnya.

Semoga pembahasan pada artikel ini dari awal sampai akhir bermanfaat untuk semua pembaca.

 Ikuti Informasi Terbaru Kami di Google News